RUMUS METAFISIKA AL QUR’AN

Assalamu’alaikum kepada pembaca yang saya hormati.Kita semua menyadari di dunia ini tidak ada manusia yang sempurna. Begitu juga dengan orang yang belajar Al-qur’an. Ada yang belajar memperindah bacaan.Ada yang mempelajari rahasia hurufnya.Ada yang mempelajari makna dan arti yang terkandung didalamnya. Ada juga yang mempelajari khasiatnya.Jarang ada orang yang mempelajari Al-qur’an dari berbagai sisi.Semua benar semua punya alasan.Semua itu karena kemuliaan Al-qur’an yang mengandung berbagai unsur ilmu.Saya termasuk golongan orang yang belajar al-qur’an dari segi fadhilah metafisika.Kalau kita amati banyak ayat-ayat Al-Qur’an yang sangat bertentangan antara ayat satu dengan ayat yang lainya.Semua itu ibarat energi yin dan yang untuk keseimbangan kehidupan.Contoh di ayat satunya menerangkan Alloh tidak akan merubah nasib manusia kalau manusia itu tidak merubahnya sendiri. Seolah ayat manusia bisa menentukan nasibnya sendiri.Di ayat lain menerangkan semua itu Alloh yang melakukan bahkan waktu melempar batupun bukan kita yang melempar tapi Alloh yang melempar.Itulah keseimbangan Al-Qur’an mengandung dua kutub yang seolah bertolak belakang.Bagi yang berpegang pada satu sisi ayat jangan menentang orang lain yang berpegang pada sisi ayat yang lain.Sama juga dalam kehidupan ada orang yang berprinsip bekerja keras dia akan berhasil dalam masalah materi dunia.Sehingga kalau ketemu dengan orang yang kurang berhasil dalam bidang materi seolah menyalahkan orang itu, karen menganggap kurang bekerja keras. Tapi aneh memang hidup ini ternyata banyak juga orang yang memeras tenaga dan pikiran bekerja sekeras-kerasnya hasilnya minus. Tapi ada juga orang yang duduk manis dirumah para kliennya berdatangan sambil mengantar duit. Antara Al-Qur’an dan kehidupan sama, tinggal dari sisi mana kita memandangnya.Yang bertawakal punya pengalaman dengan tawakalnya.Yang percaya diri bisa menentukan nasibnya sendiri juga punya pengalaman sendiri. Nah yang enak orang yang tidak punya pengalaman dia bingung mau mengambil patokan yang mana.Ternyata dalam Al-Qur’an itu ada suatu rumus yang pasti. Maksud rumus pasti suatu rumusan untuk memecahkan suatu masalah.Mungkin yang mempelajari Al-Qur’an menyanggah Al-Qur’an itu bukan mantra jangan digunakan seperti itu.Kalau ada pertanyaan begitu saya tidak bisa menjawab karena saya belum mampu memahami Al-Qur’an dari segi makna dan arti. Mampunya sedikit memahami dari segi metafisikanya. Ada rumus yang pasti dalam Al-Qur’an. Karena rumus ini sudah pasti maka siapapun orangnya entah orang awam, tidak beriman dan orang tidak percayapun mampu menggunakan Al-Qur’an sebagai solusi problem kehidupan. Cuma untuk menemukan satu rumus pasti dari Al-Qur’an ini membutuhkan waktu berbulan-bulan bahkan tahunan. Jadi belajar Al-Qur’an bertahun-tahun paling menemukan 1 atau 2 rumus. Mari kita simak apa yang saya alami ini mungkin anda juga mengalaminya. Awalnya saya punya niat khatam Al-Quran tiap 1 minggu sekali. Lalu saya mencoba memprogram diri untuk tilawah tiap malam. Pada saat menjumpai ayat atau surat tertentu saya merasakan kesulitan membaca alias tersendat-sendat membacanya. Lalu hal itu saya ceritakan Kepada seorang hafidz Ahlul Qur’an. Malah diapun menjawab SAYA PUN JUGA BEGITU. dia mengatakan pada saat-saat tertentu dia merasa kurang lancar membaca Al-Qur’an. Hal itu malah membuat penasaran dalam diriku. Lalu ayat atau surat yang saya rasa sulit kubaca saya beri tanda lalu saya cari Asbabunnuzulnya lalu pikiranku ada ide untuk mencoba fadhilahnya dan kalo saya berhasil baru saya omongkan pada orang lain yang punya problem. Kalau beberapa orang berhasil dengan ayat-ayat atau surat-surat tersebut sebagai wasilah solusi problem hidupnya barulah saya mengambil kesimpulan inilah rumus pasti dari Al-Qur’an yang siapapun dapat menggunakan tanpa pandang bulu entah itu orang kafir, entah itu dalam mengamalkannya tidak yakin semua bisa merasakan manfaatnya. Mungkin itu semua terjadi karena Al-Qur’an rohmatan lil ‘alamin. Bukan cuma rohmatan lil muslimin. Mohon maaf bila ada kata-kata tulisan dan buah pemikiran yang salah.Semoga bermanfaat.